Hal Yang Sebenarnya Diharapkan Seorang Ayah Kepada Anak Laki-Lakinya

via dezains.com

Artikel ini diperuntukan untuk seorang pria yang sangat menyayangi dan menghargai ayahnya. Sebagai pria pastilah sangat mengerti maksud dari artikel ini. Seorang ayah pastinya memiliki harapan yaa entah itu harapan sederhana maupun harapan yang besar sekalipun kepada anak laki-laki yang ia miliki. Terlepas dari sebuah perkataan dari khalil gibran yakni.

Anakmu bukanlah milikmu,

mereka adalah putra putri sang Hidup,

yang rindu akan dirinya sendiri.

Mereka lahir lewat engkau,

tetapi bukan dari engkau,

mereka ada padamu, tetapi bukanlah milikmu.

Berikanlah mereka kasih sayangmu,

namun jangan sodorkan pemikiranmu,

sebab pada mereka ada alam pikirannya sendiri.

Ya benar terlepas dari kata-kata tersebut, tetap saja seorang ayah memiliki keinginan besar terhadap putranya untuk kesuksesan hidupnya dimasa mendatang. Ada beberapa harapan yang beberapa diantaranya mungkin dapat dibilang seperti halnya "egois". Namun, tetap saja seorang ayah tidak akan memaksakan kehendaknya, hanya saja tidak ada salahnya kita mengetahui tentang apa yang dia harapkan kepada kita sebagai anaknya. Tidak, tidak hanya keinginan yang menjurus kepada hal egois, namun juga keinginan untuk kebaikan terhadap dirimu sendiri boys.

1. Seorang ayah sangat mengharapkan anak laki-lakinya menjadi pribadi yang mandiri

via azquotes.com

Kita sudah mulai beranjak dewasa kawan, menjadi pribadi yang mandiri tentunya telah menjadi suatu kewajiban bagi kita sebagai seorang pria. Berdirilah diatas kakimu sendiri sebagai seorang pria sejati, buatlah senyum diwajahnya kawan. Pria tua nan renta itu sudah cukup lelah melihat sikap bodoh dan kenakalanmu serta kemanjaanmu untuk selalu bergantung padanya.

2. Menjadi dewasa, dan berani bertanggung jawab. Itu akan membuatnya tersenyum lebar kawan

jadilah dewasa kawan via aldypradana.com

Waktunya meninggalkan kenakalanmu dan belajar dari berbagai pengalaman buruk dari kenakalanmu dulu kawan. Pria nakal itu memang wajar, namun jika terus-terusan menikmati dunia tersebut bagaimana kamu bisa melangkah maju kedepan untuk menyambut datangnya masa depan cemerlangmu? Ayahmu itu ingin anaknya menjadi sosok pria yang dewasa yang siap menjadi pemimpin, setidaknya seorang yang mandiri dan dewasa pasti bisa memimpin dirinya sendiri sebelum memimpin keluarga kecilnya nanti.

3. Menjadi panutan buat adik-adikmu, menjaga mereka dan ibumu membuat ayah bangga padamu nak

jadilah panutan via merdeka.com

Menjadi contoh yang baik buat adik-adikmu dan mampu mengayomi mereka serta menjaga mereka akan membuat ayahmu bangga padamu kawan. Bila kamu adalah anak nakal, cobalah bermigrasi untuk membenahi dirimu, jangan membuat keluargamu dan ayahmu malu akibat kenakalanmu itu kawan, sudah saatnya kita masuk ke masa pria, bukan lagi cowo. Sekedar memberikan beberapa nasihat kepada adikmu yang akan tumbuh kemasa dewasa, atau sekedar membantu ibu mengerjakan pekerjaan rumah adalah sedikit praktiknya. Dengan kata lain ayahmu tersayang ingin kamu bisa mengambil peran sebagai seorang ayah bagi keluarga kecilmu nantinya.

4. Melanjutkan cita-cita yang belum sempat tercapai olehnya, ini mungkin menjadi keinginan sebagian besar ayah disluruh dunia kepada anak laki-lakinya

pikirkan untuk menuruti keinginan yang satu ini via saddahaq.comp

Walaupun ayah tidak pernah memaksa untuk menjadikan keinginan yang satu ini menjadi nyata, namun tidak ada salahnya untukmu memikirkan hal tersebut. Mungkin dengan mengikuti keinginan ayahmu dengan keiklasan dan tanpa paksaan dari ayahmu, sudah jelas pasti ridho-Nya menyertaimu. Ingat kawan ridho Sang Maha Kuasa terletak pada ridho orang tua kita.

5. Bukan hanya ayah, namun ibumu pun sangat ingin mencicipi rasanya menggendong seorang cucu

via liputan6.com

Keinginan setiap orang tua, entah ayah atau ibu yang paling harus kamu penuhi adalah memberikan mereka pengalaman untuk menggendong seorang cucu sebelum mereka pergi untuk selamanya. Memang umur tidak ada yang tahu, entah kita atau mereka yang lebih dulu dipanggil oleh Sang Maha Kuasa. Namun, menyegerakan menikah dan membangun sebuah keluarga kecil rasanya menjadi suatu keharusan, oleh karena itulah ayahmu ingin kamu mandiri, dewasa, bertanggung jawab dan mampu menjadi figur seorang ayah yang dapat mengayomi istri dan anak-anaknya nanti.